SURTI YANG MENCARI HIDUP (PUISI)

SURTI YANG MENCARI HIDUP
Ada yang mencari di arloji jogja
Membawa peluh bahkan kucuran darah
Usai petang nyanyi jangkrik tak bisa kusapa
Hanya lintasan roda-roda yang entah kemana
Di trotoar berdebu kulihat tetes cahaya
Perlahan sesekali kusapa dengan hangat tak usai pejam
Memberi arti isi kehidupan meski punggung bahkan misteri menjadi tulang fikir
Tuk meminang kejamnya hari.
Jogja, 07 Mei 2017

Komentar

Postingan Populer