Rakyat kecil

SAJAK WAKIL RAKYAT

Berdandan rapi dan wangi,
sembari duduk dimjja inspirasi
sambil ngopi tanpa resah hati,
kau tugaskan rakyatku untuk mengemban amanat rakyat
wajah wibawa selalu berbinar di wajahmu,
Entahhh,
ternodai lembaran meraj bertulis nominal soekarno-hata
pula aku tak tau,
sering aku melihat media massa,
yang riangnya membicarakan reputasimu,
kau berbuat antidot
acapkali kau lenyapkan apokrifa
semaikin menjalar reputasimu hancur lebur bak debu di sapu angin
Hah,
ternyata buaya sial
kau sedikitpun tak kenal aroma surgawi
bahkan cawan kecilpun tak kau rengkuh
setiap arya mengangkat kepada berdasi pilak
saat pilar berucap,
Mana janjimu?
Mana ambisimu saat ini?
Pendusta,
pendholim,
lengser kan keji ini Rabb-ku,

Mranggen 11 Oktober 2015

Komentar

Postingan Populer